Kamis, 17 Juli 2014

Menghapus Total Android (Hardware Reset) agar Tak Bisa Dipulihkan

Baru-baru ini (8 Juli 2014) AVAST Software merilis hasil penelitian yang mengejutkan. Mereka membeli 20 ponsel/smartphone bekas lalu berusaha memulihkan data dengan utilitas recovery yang mudah ditemukan di Internet. Hasilnya?
   AVAST berhasil memulihkan data pribadi berikut:
~ Lebih dari 40,000 foto
~ Lebih dari 1,500 foto keluarga dan anak
~ Lebih dari 750 foto wanita dalam beragam tahapan membuka busana
~ Lebih dari 250 selfi dari yang agaknya alat kemaluan pemilik sebelumnya
~ Lebih dari 1,000 frase pencarian Google
~ Lebih dari 750 surel dan SMS
~ Lebih dari 250 kontak dan alamat surel
~ 4 identitas pemilik sebelumnya
~ 1 formulir pengajuan pinjaman yang terisi lengkap

   Artinya? Meski kita telah melakukan factory reset pada ponsel/smartphone sebelum menjualnya, data yang pernah tertulis di sana tetap bisa dipulihkan kembali.
   Tidak semua ponsel/smartphone seperti itu, iPhone masuk pengecualian karena datanya sudah secara baku terenkripsi. Namun ponsel/smartphone Android tidak secara baku mengaktifkan fitur enkripsi.
   Selain itu, fitur ini baru ada di versi Android Gingerbread 2.3.4 ke atas, versi 2.2 (Froyo) yang masih banyak beredar belum dilengkapi fitur ini.

Bagaimana Cara Menghapus Total Data agar Tak Bisa Dipulihkan Lagi?

Bagi pengguna versi 2.3.4 ke atas bisa dengan mengaktifkan fitur enkripsi. Caranya:
1. Buat kata sandi/password/PIN untuk pengunci layar: Settings -> Security -> Screen Lock -> PIN/Password, dan buatlah kata sandi baru.
2. Kini kita bisa mengenkripsi smartphone/tablet kita: Settings -> Security -> Encryption: Encrypt phone (atau Encrypt tablet). Anda akan dimintai kata sandi/PIN tadi untuk memulai proses yang lumayan lama, jadi siapkan batere penuh atau dalam keadaan mengisi.
Encrypt Android phone/tablet to prevent data recovery
   Bila peranti kita boot ulang sebelum memulai enkripsi, maka coba lagi beberapa kali sampai berhasil.
   Sekali enkripsi diaktifkan maka ia tak bisa dinonaktifkan kecuali sekaligus melakukan factory reset. Namun kini, bila kita melakukan factory reset, data akan sulit dipulihkan karena sudah disimpan dalam keadaan terenkripsi ("diacak").
Android encryption is irreversible

Bagaimana Cara Menghapus Total Data pada Android Versi Froyo 2.2 ke Bawah?

Ada beberapa app yang bisa dimanfaatkan, salah satunya yang memang dipromosikan AVAST dengan publikasi penelitiannya di atas:
   avast! Anti-Theft (mendukung versi 2.1 ke atas) yang memiliki fitur sapu bersih (wipe) yang tak mungkin bisa dipulihkan lagi dengan utilitas pemulih data (data recovery).
AVAST Anti-Theft, enable menu
   Secure Wipe dari Pinellas CodeWorks (mendukung versi 2.2 ke atas) yang akan menulisi ruang kosong hingga data yang telah terhapus menjadi tak bisa dipulihkan lagi.


   Selain langkah-langkah sapu bersih yang telah diulas di atas, pastikan untuk mencabut kartu SIM dan kartu SD (micro SD card) sebelum menjual atau membuang/meloakkan. Jika kartu SD-nya juga dijual bersama smartphone/tablet maka pastikan untuk menyapu bersih dahulu isinya dengan utilitas-utilitas di atas tadi.

   Nah, itulah langkah-langkah kewaspadaan yang perlu kita ambil sebelum menjual atau mengapkirkan smartphone/tablet bekas Android kita.[]



Written by

LepasLokan.org—melalui majalah lepas Open Your Windows, Indonesia! —mempromosikan penggunaan aplikasi bebas biaya/gratis—baik dari sumber lepas lokan ( open source ) maupun gratis ( freeware )—yang berbasiskan sistem operasi Windows, juga artikel teknologi di sekitar Windows XP/Vista/7/8, gawai ( gadget ), dan Internet pada umumnya.

 

© 2011-2014 Open Your Windows! | All rights reserved | Designed by Templateism | Open Your Windows, Indonesia! RSS Feeds