Bila HP Stream masih dalam pematangan dan belum rilis, Asus—pelopor netbook—telah mengumumkan kelahiran kembali lini netbook-nya dengan nama baru, EeeBook.
Pengumuman itu dibuat Asus di pameran elektronik besar Eropa, IFA/Internationale Funkausstellung ("Pameran Radio Berlin") pada 3 September 2014 lalu.
EeeBook X205 | $199 (Rp2,4juta)
Sistem Operasi. Windows 8.1.Prosesor. Quad-core Intel Atom T3735 Bay Trail.
GPU/Prosesor Grafik. Intel HD 3000 (?).
Layar. 11.6", 1,366 x 768 pixels (135ppi). VGA webcam.
Memori. 2GB RAM.
Ruang simpan. 32GB / 64GB onboard storage flash memory (plus microSDXC slot). Cloud storage: 15GB Microsoft OneDrive for life plus 100GB of OneDrive and 500GB of ASUS WebStorage for two years.
Port. microHDMI, 2 USB2, microSDXC slot.
Dimensi. Tebal 17.9mm, berat 980g.
Batere. 38Wh, up to 12 hours.
Warna. White, black, red and gold.
Lebih lanjut, EeeBook dirancang ringan dengan ruang simpan flash memory ukuran 32/64GB dengan tambahan ruang simpan awan/cloud gratis 15GB OneDrive ditambah 2 tahun gratis 100GB OneDrive plus 500GB ASUS WebStorage.
Ini semua membuat model ideal netbook seperti yang dipelopori Asus 7 tahun lalu menjadi kenyataan (baca Sejarah Singkat Netbook: Teknologi Yang Mendahului Masanya).
Chromebook akan makin sulit menghirup nafas, karena tak seperti Chrome OS, Windows 8 juga dapat menjalankan aplikasi tak berbasis Internet seperti Office atau aplikasi desktop lainnya.
Bagi pengguna di Indonesia, EeeBook dapat menjadi laptop produktivitas termurah yang bisa diraih dompet![]