Kamis, 19 Juni 2014

Kekurangan-Kekurangan Windows 8

Sebelum ini saya adalah penggila Windows XP. Saya tidak tertarik beralih ke Windows Vista karena adanya UAC—kotak konfirmasi mengganggu tiap kali aplikasi memerlukan akses tingkat administrator. Begitu pula dengan Windows 7, saya tidak berminat karena prasyarat peranti kerasnya yang terlalu tinggi (≈mahal) karena tema Aero Glass-nya.
   Namun ada rasa penasaran saat muncul pratinjau Windows 8. Saya sudah lama ingin memiliki laptop yang bisa merangkap tablet, dan Windows 8 agaknya pendekatan terbaru Microsoft untuk peranti mobil tablet maupun ponsel pintar. Menarik..., demikian kesan saya.
   Saya pun memutuskan pindah. Meski ternyata spesifikasi untuk laptop+tablet masih belum terbeli hingga kini, rasa-rasanya saya tak menyesal.
   Namun terbetik dalam benak saya bahwa memang ada kekurangan-kekurangan Windows 8 yang harus saya ungkapkan, agar pengguna lain yang belum berminat beralih ke 8 bisa mengambil manfaat darinya (baca pula Keunggulan dan Kelebihan Windows 8).

Tidak Ada Start Menu

Ini kekurangan "epik" dan menjadi alasan mayoritas pengguna belum mau meninggalkan 7. Sempat ada banyak rencana untuk hijrah saat Microsoft mengumumkan akan memasukkan Start menu pada update 2 pada Agustus 2014 ini.
   Manakala Microsoft mengurungkan rilis Start menu dan menundanya untuk Windows 9, maka semua rencana hijrah itu pun batal. Ini menunjukkan betapa esensialnya fitur ini bagi kesuksesan Windows.
   Bagi pengguna seperti saya yang sudah "terlanjur sayang" ada beberapa alternatif penghibur sambil menunggu Windows 9, yakni:
   Classic Shell/CS, ini pilihan pertama bagi pengguna desktop. Tampilannya bisa dipilih sesuai dengan versi Windows sebelumnya yang Anda sukai. Fungsi-fungsinya lengkap dan kinerjanya paling cepat dibandingkan alternatif yang lain.
Classic Shell menampilkan menu untuk Apps
   Start Menu Reviver/SMR, ini pilihan pertama bagi pengguna layar sentuh. Tombol dan navigasinya dibuat lebih besar menyesuaikan dengan jari kita.
   Fungsinya tak selengkap CS, kinerjanya pun tak secepat CS, ditambah: Anda tak boleh menyembunyikan Taskbar karena akan membuat SMR tidak muncul. Namun bagi yang merindukan tampilan ala Start menu baru yang dibuat Microsoft, maka inilah yang paling mendekati.
   Rancangan versi 2 dibantu oleh Jay Machalani yang sempat membuat berita di dunia maya dengan usulan rancangan antarmuka gaya barunya untuk Windows 8. Machalani juga memberikan pengantar untuk SMR versi 2 di blognya.
   Usulan konsep lain untuk antarmuka Windows 8 berikutnya (Windows 9) juga pernah diajukan oleh Jerry Jäppinen.
Start Menu Reviver untuk pengguna layar sentuh
   Pokki, konsepnya mirip SMR tapi tampilan warna tidak bisa berubah mengikuti perubahan warna tema Windows. Memiliki Store yang dikelola sendiri—terpisah dari Windows Store. Fungsionalitas tak selengkap CS dan lambat seperti SMR.
Pokki dan panel untuk aplikasi favorit

Tidak Ada Opsi Sambung-Ulang Koneksi Internet

Opsi Dial-Up tanpa pilihan Redial
Agaknya Microsoft memutuskan koneksi dial-up sudah usang dan tidak perlu dipelihara lagi... :(
   Ini keputusan yang tidak ramah bagi pengguna di negara berkembang. Opsi dial-up networking (DUN) di bawah pilihan "Redialing options", seperti "Redial attempts" dan "Redial if line is dropped" tak lagi tersedia.
   Ini akan mengecewakan pengguna dial-up networking baik pada jalur PSTN (telepon rumah), juga pengguna jaringan mobil dengan modem 2G, 3G dan/atau 3.5G juga pelanggan DSL yang masih menggunakan PPPoE dialer.
   Membiarkan komputer "begadang" semalaman mengunduh berkas besar menjadi sangat berisiko buang-buang listrik kalau sewaktu-waktu koneksi putus.
   Solusi gratisnya setahu saya hanya Connection Keeper, namun kurang efektif dari pengalaman saya juga antarmukanya agak rumit dan "jadul."

.NET Framework 3.5 Tak Siap Pakai

Ini fitur penting dan masih diminta oleh banyak aplikasi device drivers, akibatnya kita tak bisa langsung mengaktifkan peranti-peranti keras secara optimal saat pertama kali memasang Windows 8.
   Unduhan .NET 3.5 dari situs Microsoft tidak bisa diinstalasikan pada Windows 8. Hanya ada 2 cara memasangnya:
   Mengunduh dari dalam Windows. Control Panel -> Programs -> Programs and Features -> Turn Windows features on or off. Ini butuh koneksi Internet yang lumayan cepat.
Add feature untuk menambah .NET 3.5 di Windows 8
   Memasangnya dari DVD instalasi Windows. Ini yang saya suka, cukup buka Command Prompt (Admin) dari klik-kanan pada tombol Windows, lalu copy-paste perintah berikut:
DISM /Online /Enable-Feature /FeatureName:NetFx3 /All /LimitAccess /Source:E:\sources\sxs
ganti E dengan drive tempat DVD instalasi. Beres.

Paling Berisiko Keamanan daripada Versi Sebelumnya

Ini temuan baru firma riset keamanan Secunia. Integrasi Flash Player pada peramban IE adalah sumbernya.
Flash Player adalah titik kelemahan keamanan Windows 8
Rincian jumlah titik lemah keamanan Windows 8 akibat Flash Player
   Tidak ada solusi efektif untuk mendeinstalasi Flash Player, jadi kelemahan ini akan menjadi titik masuk para cracker untuk mengerjai komputer pengguna Windows 8... :(

Lain-Lain

Kekurangan lain yang tidak terlalu mengganggu adalah:
   Windows Experience Index dihilangkan, penggantinya sudah dibuat Winaero bernama Winaero WEI Tool (http://winaero.com/comment.php?comment.news.220).
   Windows Desktop Gadgets, juga dihilangkan karena mengurangi keamanan Windows. Meski, terpasangnya secara baku Adobe Flash Player pada Windows 8 justru membuka lubang eksploitasi yang serupa. Pengganti Gadgets masih ada bagi penggilanya di 8GadgetPack (http://8gadgetpack.net/).
   Aero Glass, tampilan transparan digantikan dengan Modern UI yang lebih simpel dan tak banyak memakan pemrosesan grafis, hingga Windows 8 makin cepat dan responsif. Bagi penyukanya ada versi beta di Winaero bernama WinaeroGlass, dan ada lagi Glass8 tapi kurang disukai karena selalu menampilkan pop up donasi.[]



Written by

LepasLokan.org—melalui majalah lepas Open Your Windows, Indonesia! —mempromosikan penggunaan aplikasi bebas biaya/gratis—baik dari sumber lepas lokan ( open source ) maupun gratis ( freeware )—yang berbasiskan sistem operasi Windows, juga artikel teknologi di sekitar Windows XP/Vista/7/8, gawai ( gadget ), dan Internet pada umumnya.

 

© 2011-2014 Open Your Windows! | All rights reserved | Designed by Templateism | Open Your Windows, Indonesia! RSS Feeds